Senin, 13 Agustus 2018

MAGAZINE COVER




Resources:

BUSINESS LETTER


Podomorrow Land Company
89 Kartini St.
Jakarta Timur, Jakarta 13430

01 April 2018

Ms. Arabia
General Manager of PT WIKA
WIKA Tower, Panjaitan, Jatinegara
Jakarta Timur, Jakarta 13430

Dear Ms Arabia:
I am the secretary of Podomorrow Land Company. It was such a pleasure to inform you that our company want to have a partnership project with your company. We will discuss about construction in building residences with go green concept. With the implementation of this development is expected to create environmentally friendly and prevent the greenhouse effect.
Our team would be pleased if you agree to cooperate with us. I also invite you to join the meeting on Friday, 06 April 2018 at 4 p.m.
Please let me know when you are willing with the next plan.

Cordially,


Anggi Yolanda Faradila

Reference :

DESCRIPTION


I have a classmate named Woro Saraswati. She lives in Bekasi. She is 21 years old. She is very nice person and always make me laugh all the time cause her act. In class, she sometimes fell asleep, thats because she stay up during night just for watching korean drama, but it didn't make her absent or late for class.

We always together wherever we go. Either go to Gunadarma University at Depok or go to the mall. She likes eating alot. She loves Mijugae and Ojju so much! She always eat Mujigae whenever we go to the mall. She loves a discount stuffs too, especially shoes from Wakai.

When class dismissed, she waits until 5 p.m. for pick up her mother. While she is waiting until 5 p.m., I also accompany her and eat Micin together. She always invite me and other girls to gather around or watching film from the cinema on weekend. She likes genre romance and horror films. We prefer Hollywood than Indonesian film because it is better in many aspects.

She is really a good friend, but sometimes become annoying person when imposing a thing but in the other hand, she is really patient to face by behaviour. I’m so lucky to know her and I’m so glad to have her by my side.

AUDIT SISTEM KEAMANAN SERVER WEB SESUAI STANDAR PERMENKOMINFO TENTANG KEAMANAN SERVER WEB PEMERINTAHAN


Ruang lingkup: Audit around the computer

Tahapan Audit Server Web
1.    Melakukan penyamaran identitas Internet Protocol/IP Spoofing, sebab web server biasanya memiliki aplikasi pendeteksi kegiatan dan perilaku hacking yang dianggap berbahaya bagi server, dan secara otomatis melakukan pemblokiran atas Internet Protocol/IP pengakses.
2.    Web Application discovery, melakukan pencarian data aplikasi yang tertanam didalam server web untuk dipelajari titik lemah dari tiap-tiap aplikasi yang dimiliki server web kemudian memetakannya.
3.    Memberi saran solusi perbaikan dari kelemahan yang telah ditemukan.

Aspek Audit Server Web
Aspek-aspek yang dianalisis meliputi:
1.    Site Structure, adalah pemetaan struktur situs web yang terdapat di server web, seperti susunan folder dan file yang ada didalamnya.
2.    Port Scan, adalah pemetaan Port yang terbuka pada server web.
3.    Network Alerts, adalah pemetaan celah keamanan pada jaringan keluar masuk data pada server web.
4.    Web Alerts, adalah pemetaan kemungkinan celah keamanan yang ada pada aplikasi web di server web.
5.    Knowledge Base, adalah pemetaan service yang sedang berjalan pada server web.

Definisi Web
World Wide Web atau “Web” adalah sebuah system dari keterhubungan, dokumen hypertext yang berjalan dalam internet. Dengan browser web, seorang pengguna melihat halaman-halaman web yang berisi teks, gambar, dan multimedia; dan menghubungkan anatara mereka menggunakan hyperlink. World Wide Web adalah kombinasi dari empat hal dasar:
1.    Hypertext.
2.    Resource Indentifers.
3.    Model Client-Server.
4.    Markup Language.
Dalam World Wide Web, aplikasi client menerima informasi, seperti halaman Web atau file komputer lainnya, dari web server menggunakan URL. Jika aplikasi client tersebut adalah browser web, maka ia akan menampilkan informasi tersebut pada computer pengguna. Pengguna kemudian dapat menggunakan hyperlink dalam tiap halaman web untuk navigasi ke informasi dalam web lainnya. (Wikipedia, 2008)

PERENCANAAN AUDIT SERVER WEB
Perencanaan merupakan suatu sketsa langkah-langkah awal yang akan dilakukan dalam melakukan
kegiatan audit server web.


1.   Identifikasi
·         Identifikasi Kebutuhan Fungsional
Untuk mengetahui kebutuhan fungsi apa saja yang harus ada saat melakukan kegiatan audit server web, diperoleh spesifikasi fungsi sebagai berikut :

1)    Akses internet dengan kecepatan broadband 512kbps. Pada dasarnya
semakin cepat akses internet yang dimiliki, semakin cepat pula audit diselesaikan.


2)    Proxy, dengan Koneksi Proxy digunakan untuk mengganti Internet Protoco /IP sebagai cara untuk menyamarkan identitas diri saat melakukan analisa celah keamanan server web. adapun proxy adalah adalah sebuah [peladen [(komputasi)peladen]] (sistem komputer atau aplikasi) yang bertindak sebagai perantara permintaan dari klien mencari sumber daya dari server lain. Klien A terhubung ke peladen perantara, meminta beberapa servis, seperti berkas, koneksi, halaman web, atau sumber daya lainnya, yang tersedia dari peladen yang berbeda (Wikipedia, 2011).




·         Indentifikasi Kebutuhan Aplikasi
Identifikasi kebutuhan aplikasi dilakukan untuk mengetahui konten dan media yang digunakan dalam audit server web.

1)    Indentifikasi Analisa Keamanan Server Web. Berbagai macam cara untuk menganalisa
server web dan aplikasi didalamnya sehingga dalam penelitian ini menggunakan beberapa analisa tersebut, yaitu :
a.    Pada aspek Site Stucture, analisa yang dilakukan adalah analisa Web Scanning
yaitu pada lingkungan aplikasi Web yang ada pada server web. Terbagi menjadi dua bagian, yaitu :
-          Crawling, adalah teknik menganalisa struktur folder dan file yang tersedia di aplikasi web.
-          Scanning, adalah teknik menganalisa folder dan file yang ada kemudian mencari kelemahan keamanan didalam sourcecode.
b.    Pada aspek Port Scan, analisa yang dilakukan yakni analisa memetakan Port yang terbuka pada server web.
c.    Pada Aspek Network Alert, analisa yang dilakukan yakni mencatat kelemahan jaringan yang terhubung ke server web.
d.    Target Finding, adalah sebuah penelusur port yang memungkinkan
Anda untuk mencari server web (port 80, 443) dalam rentang alamat IP tertentu. Jika web server ditemukan, pemindai juga akan menampilkan header respon server dan perangkat lunak server.
e.    Sub Domain Scanning, Menggunakan berbagai teknik dan menebak-nebak nama sub domain umum, Sub domain scanner memungkinkan identifikasi yang cepat dan mudah ke sub domain aktif.
f.     Blind SQL Injection, Ideal untuk penguji penetrasi, Blind SQL injection adalah sebuah teknik ekstraksi basis data bertujuan untuk menganalisis lebih lanjut dan melaporkan kemungkinan kelemahan injeksi SQL. bekerja dengan cara menghitung database, tabel, data dump dan juga membaca file tertentu pada sistem file dari web server jika eksploitasi SQL injection ditemukan.
g.    HTTP Editing, memungkinkan untuk membuat permintaan HTTP dan melakukan debug HTTP baik permintaan dan tanggapan. Ini juga mencakup sebuah encoding dan decoding alat untuk encode / decode teks dan URL untuk hash MD5, UTF-7 format dan banyak format lainnya.
h.    HTTP Fuzzy, Dengan HTTP Fuzzy dapat meluncurkan serangkaian tes fuzzy, untuk menguji aplikasi web dalam menangani data acak, tidak valid dan tak terduga. Sebuah contoh akan menjadi URL berikut: http://www.test.com/berita.php?idberita=1 Menggunakan HTTP Fuzzy dapat membuat aturan yang secara otomatis akan mengganti bagian terakhir dari URL '1 'dengan angka antara 1 dan 999. Hanya hasil yang valid akan dilaporkan. Tingkat otomatisasi ini memungkinkan untuk dengan cepat menguji hasil dari 1000 query
tanpa harus melakukan satu per satu.
i.     Authentication Tester, adalah melakukan dictionary attack terhadap halaman login yang menggunakan kedua HTTP (NTLM v1, v2 NTLM, digest) atau bentuk berdasarkan otentikasi. Biasa menggunakan dua file teks standar (kamus) yang berisi daftar nama pengguna umum dan password. Dapat pula menambahkan
sendiri kombinasi untuk file-file teks.


2)    Identifikasi Kebutuhan Hardware
Kebutuhan hardware yang dicantumkan sesuai dengan hardware yang digunakan peneliti dalam melakukan penelitian ini, yaitu :

a.    Perangkat Laptop AXIOO NEON MNW dengan spesifikasi Processor Core2Duo 2 GHz, Memory 2GHz, VGA SIS Mirage 3 128Mb
b.    Modem Broadband TPLINK untuk Sambungan Internet Broadband Telkom Speedy.





INSTRUMEN/ALAT AUDIT

Software yang Digunakan Dalam Audit Server Web
Dalam audit server web ini, digunakan undaOS sebagai Operating System dengan aplikasi
penunjang yaitu nmap


1.   Linux undaOS
undaOS Sistem Operasi berbasis Open Source Linux yang dikembangkan oleh Team Pengembang Sistem Universitas Darwan Ali, yang dikembangkan dari Linux Ubuntu dan Linux Backtrak. UndaOS dikembangkan untuk tujuan kemudahan bermigrasi dari Sistem Operasi Windows dan juga memiliki kelebihan dibidang keamanannya terutama dalam memenuhi keamanan bertransaksi e-commerce dan ebanking.

2.   Nmap
Nmap (Network Mapper) adalah scanner keamanan yang aslinya ditulis oleh Gordon Lyon (juga dikenal dengan nama samaran Fyodor Vaskovich) digunakan untuk menemukan host dan service di jaringan komputer, sehingga menciptakan peta jaringan. (Wikipedia, 2011)

3.   Mozilla Firefox Web Browser
Mozilla Firefox (aslinya bernama Phoenix dan kemudian untuk sesaat dikenal sebagai Mozilla Firebird) adalah penjelajah web antar-platform gratis yang dikembangkan oleh Yayasan Mozilla dan ratusan sukarelawan. Versi 3.0 dirilis pada 17 Juni 2008 (Wikipedia, 2011).




Server Web
Server web adalah sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML. Server web yang terkenal diantaranya adalah Apache dan Microsoft Internet Information Service (IIS). Apache merupakan server web antarplatform, sedangkan IIS hanya dapat beroperasi di sistem operasi Windows. Server web juga dapat berarti komputer yang
berfungsi seperti definisi di atas (Wikipedia, 2011).


Komponen Server Web


Ada empat komponen dalam sistem aplikasi web, yaitu klien yang biasanya web browser, web frontend server, aplikasi server dan untuk sebagian besar aplikasi, database server. Diagram berikut memperlihatkan bagaimana komponen bekerja.
Aplikasi server web memiliki semua aplikasi, yang dapat berupa script, tools atau file binary. Web server front-end bertindak sebagai antarmuka aplikasi ke dunia luar, menerima masukan dari klien web melalui form HTML dan HTTP, dan memberikan output yang dihasilkan oleh aplikasi dalam bentuk halaman HTML. Secara internal, aplikasi antarmuka dengan database server back-end untuk melakukan transaksi. Firewall diasumsikan dikonfigurasi ketat, sehingga apa yang masuk dan keluar dimonitor dan dibatasi.